MATERI TEKS EKSPOSISI BAHASA INDONESIA KELAS X


Pengertian Teks Eksposisi

Teks Eksposisi merupakan karangan yang bertujuan untuk menjelaskan sebuah informasi atau pengetahuan secara singkat dan padat. Menurut KBBI Eksposisi meruakan paparan atau karangan yang bertujuan untuk menjelaskan maksud dan tujuan dalam sebuah karangan. Teks Eksposisi merupakan teks yang menyampaikan gagasan atau pemikiran terhadap sebuah permsalahan.

Perbedaan Teks Observasi dan Teks Eksposisi

Sebelum masuk kedalam pemaparan yang lebih lanut terkait Teks Eksposisi. Mari kita Bahasa sedikit perbedaan antara teks Observasi dan Teks Eksposisi.

Perlu kita pahami, bahwa teks observasi adalah teks hasil pengamatan, kita menuliskan secara runtut hasil pengamatan, dan tidak ada pendapat dari kita/opini Ketika menulisakan sebuah data. Date tersebut ditulisakan ada adanya, tidak dikurangi dan tidak dilebih-lebihkan.

Sedangkan tekas Eksposisi merrupakan teks yang di susun berdasarkan paparan sebuah peristiwa atau kejadian. Yang nantinya aka nada opini atau pendapat dari kita sebagai penulis.

Selain itu, secara struktur kedua teks tersebut memiliki perbedaan. Teks Observasi memiliki struktur Devinisi Umum, Devinisi Bagian, dan Deskripsi Manfaat. Sedangkan Teks Exposisi memiliki struktur Pernyataan Pendapat (Tesis),  Argumentasi, dan Penegasan Ulang Pendapat.

Objek Eksposisi

a.     Musik

b.     Tradisi

c.     Fenomena

d.     Olahraga

e.     Kesehatan

f.      dll

Catatan (yang ditulis adalah pemaparan dari peristiwa yang terjadi)

Ciri Teks Eksposisi

1.     Bersifat objektif, dalam penulisan tidak ada kecenderungan memihak, namun menyajikan peristiwa atau kejadian yang ada, tanpa menyinggung satu pihak atau bersifat profokasi.

2.     Bersifat informatif, Adapun setelah membaca teks tersebut pembaca akan mendapatkan informasi dari bacaan yang di baca.

3.     Teks harus memuat fakta  yang berisi data dan angka, wlaupun nanti akan dikuatkan dengan pendapat atau opini. Contoh “…pengangguran beberapa minggu terahir ini melonjak drastis, dikarenakan angka kelulusan sangat tinnngi, dan lapangan pekerjaan tidak bertambah…”

4.     Menggunakan ragam Bahasa baku yang selaras, sehingga mudah dipahami. Selain itu penting untuk memperhatikan tanda baca yang digunakan, sehingga mudah dipahami. Untuk mengetahui penggunaan tanda baca dapat menggunakan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indosesia) dapat di Unduh melalui PlayStore atau beli di toko buku.

Fungsi Teks Eksposisi

Fungsi teks eksposisi adalah untuk menyampaiak sekaligus menjelaskan tentang gagasan atau pokok pikiran terhadap topik atau peristiwa yang sifatnya non-fiksi dengan dasar argumentasi yang kuat, dan disusun secara runtut.

Struktur Teks Eksposisi

1.     Pernyataan Pendapat atau tesis

Merupakan sudut pandang si penulis terhadap sebuah permasalahan yang akan di bahas. Pendapat ini berada di awal teks.

2.     Argumentasi

Merupakan penguatan terhadap paragraf yang sebelumnya, atau tesis. dalam bagian argumentasi memuat data untuk menguatan pemaparan yang akan dibahas. Semakin kuat data yag disajikan secara runtut, maka semakin bagus pula kualitas tulisan tersebut.

3.     Penegasan Ulang Bagian ini berisi penguatan Kembali terhadap tesis yang sebelumnya, guna menegaskan ulang sekaligus memperkuat tesis yang ada.

Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi

Kaidah kebahasaan yang terdapat dalam teka eksposisi adalah. Pronominal, konjungsi, nomina, verba, dan kata kerja.

a.     Pronomina

Kata ganti orang yang dapat digunakan untuk menyebut nama orang.

 Pronomina Persona (kata ganti orang)

Contoh: Anda, Dia, Ia, Aku, Sudara, -Nya, nya, Kamu, -ku, -si, -mu.

Persona jamak: Kami, Kita, Mereka, Kalian, Para, Hadirin.

Pronomina Nonpersona (kata ganti bukan orang)

Contoh: Itu, Ini, Sana, Sini.

Pronomina penanya: Apa, Siapa, Mana.

b.     Nomina (kata benda)

Merupakan kata yang mengacu pada benda, baik nyata atau abstrak. Dalam sebuah kalimat biasanya menduduki Subjek.

c.     Verba (kata kerja)

Merupakan kata yang memiliki makna dasar perbuatan, proses, atau keadaan yang bukan sifat. Kalau terangkai dalam kalimat, biasanya berfungsi sebagai predikat.

d.     Konjungsi

Konjungsi merupakan kata hubung untuk menyambungkan antara kata satu dengan kata yang lainya. Contoh, dan , atau, maka, makadariitu dll.

 

Contoh Teks

 




 

 



 

Sumber (https://www.gurupendidikan.co.id/teks-eksposisi/)

Comments